Cara membersihkan mesin plastik injeksi molding bisa dikatakan cukup sulit dan menghabiskan banyak waktu. Cetakan injeksi yang kompleks mewakili investasi besar oleh perusahaan-perusahaan cetakan injeksi plastik, untuk melindungi investasi mereka, perusahaan harus menetapkan prosedur pembersihan untuk menghilangkan berbagai kontaminan yang susah dibersihkan. Kotoran membandel seperti sisa limbah plastik, minyak atau grease jika dibiarkan akan menghambat proses produksi dan akan menghasilkan penolakan produk oleh departemen quality control.
Membersihkan cetakan mesin dengan cairan pembersih seperti thinner atau solvent sama sekali tidak memberikan hasil yang maksimal. Selain memakan waktu, membersihkan mesin dengan cairan pembersih juga menimbulkan potensi bahaya kesehatan bagi tubuh dan juga lingkungan. Maka dari itu perusahaan industri terutama industri plastik sangan membutuhkan pembersih yang efisien, sangat efektif dan ramah lingkungan.
Salah satu metode yang digunakan oleh perusahaan industri plastik adalah pembersih ultrasonik atau ultrasonic cleaner. Cara penggunaan mesin ini adalah dengan merendamkan objek yang ingin dibersihkan ke dalam ultraconic cleaner yang sudah diisi dengan larutan pembersih di dalamnya. Hubungkan dengan listrik kemudian nyalakan mesin. Cara kerja pembersih ultrasonic ini membersihkan dengan gelombang ultrasonic atau gelombang audio dengan frekuensi tinggi yang dihasilkan dari energi listrik.
Gelombang dengan frekuensi tinggi tersebut disalurkan melalui air dan menimbulkan gesekan pada benda dan kotoran yang menempel pada objek yang direndam dalam mesin ultrasonic, sehingga kotoran yang menempel pada objek dapat terlepas dengan sendirinya tanpa harus menggosok manual.
Cara ini cukup efektif namun juga memakan biaya yang tidak sedikit. Mengingat ukuran mesin molding yang besar, mengharuskan perusahaan untuk menggunakan mesin yang lebih besar untuk merendam cetakan mesin molding. Belum lagi perusahaan harus menyiapkan daya yang cukup tinggi untuk menghidupkan mesin tersebut.
Rendam objek yang ingin di bersihkan ke dalam sabun pembersih class one selama kurang lebih 30 menit.
Setelah 30 menit, angkat objek kemudian gosok menggunakan steel brush. Sabun pembersih class one dapat dengan mudah membersihkan kotoran limbah plastik, oli dan greasee yang menempel pada objek.
Dibandingkan dengan cairan pembersih biasa seperti thinner atau solvent, sabun pembersih class one lebih aman dan lebih ramah linkungan karena terbuat dari bahan yang tidak berbahaya bagi tubuh dan lingkungan. Ramah lingkungan karena sabun ini mudah terurai oleh lingkungan jika dibuang ke sungai maupun laut, dan bahkan bisa menjadi sumber makanan bagi microorganisme di laut maupun sungai. Selain itu penggunaan class one lebih hemat karena tidak memerlukan biaya tambahan seperti daya listrik maupun bantuan mesin.
Informasi lebih lanjut mengenai sabun pembersih class one, silahkan kunjungi link ikut ini.
Sumber: Clever.co.id
Membersihkan cetakan mesin dengan cairan pembersih seperti thinner atau solvent sama sekali tidak memberikan hasil yang maksimal. Selain memakan waktu, membersihkan mesin dengan cairan pembersih juga menimbulkan potensi bahaya kesehatan bagi tubuh dan juga lingkungan. Maka dari itu perusahaan industri terutama industri plastik sangan membutuhkan pembersih yang efisien, sangat efektif dan ramah lingkungan.
Menggunakan Pembersih Ultrasonic
Salah satu metode yang digunakan oleh perusahaan industri plastik adalah pembersih ultrasonik atau ultrasonic cleaner. Cara penggunaan mesin ini adalah dengan merendamkan objek yang ingin dibersihkan ke dalam ultraconic cleaner yang sudah diisi dengan larutan pembersih di dalamnya. Hubungkan dengan listrik kemudian nyalakan mesin. Cara kerja pembersih ultrasonic ini membersihkan dengan gelombang ultrasonic atau gelombang audio dengan frekuensi tinggi yang dihasilkan dari energi listrik.
Gelombang dengan frekuensi tinggi tersebut disalurkan melalui air dan menimbulkan gesekan pada benda dan kotoran yang menempel pada objek yang direndam dalam mesin ultrasonic, sehingga kotoran yang menempel pada objek dapat terlepas dengan sendirinya tanpa harus menggosok manual.
Cara ini cukup efektif namun juga memakan biaya yang tidak sedikit. Mengingat ukuran mesin molding yang besar, mengharuskan perusahaan untuk menggunakan mesin yang lebih besar untuk merendam cetakan mesin molding. Belum lagi perusahaan harus menyiapkan daya yang cukup tinggi untuk menghidupkan mesin tersebut.
Menggunakan Pembersih Class One
Cara kedua yang lebih efisien adalah menggunakan sabun pembersih mesin Class One. Berikut ini cara membersihkan mesin menggunakan sabun pembersih class one.Dibandingkan dengan cairan pembersih biasa seperti thinner atau solvent, sabun pembersih class one lebih aman dan lebih ramah linkungan karena terbuat dari bahan yang tidak berbahaya bagi tubuh dan lingkungan. Ramah lingkungan karena sabun ini mudah terurai oleh lingkungan jika dibuang ke sungai maupun laut, dan bahkan bisa menjadi sumber makanan bagi microorganisme di laut maupun sungai. Selain itu penggunaan class one lebih hemat karena tidak memerlukan biaya tambahan seperti daya listrik maupun bantuan mesin.
Informasi lebih lanjut mengenai sabun pembersih class one, silahkan kunjungi link ikut ini.
Sumber: Clever.co.id
Komentar
Posting Komentar